Jumat, 15 April 2011

Noh Alam Shah Quat-Trick, Arema Indonesia Sikat PSPS Pekanbaru

Arema Indonesia mempertahankan posisi di peringkat tiga klasemen sementara Superliga Indonesia 2010/11 setelah meraih kemenangan 4-2 atas PSPS Pekanbaru di Stadion Kanjuruhan, Jumat [15/4].

Tambahan tiga poin ini membuat Arema mengumpulkan nilai 37 dari 21 pertandingan. Tim Singo Edan berselisih tujuh angka dari pemuncak klasemen Persipura Jayapura, dan terpaut satu poin dari Semen Padang yang berada di peringkat kedua.

Sementara PSPS tidak beranjak dari peringkat 12 dengan koleksi nilai 21 dari 18 pertandingan yang telah dijalani.

Tampil di hadapan puluhan ribu pendukungnya, Arema bermain agresif untuk menekan pertahanan PSPS. Namun, upaya itu tidak membuahkan hasil maksimal, karena tim tamu memberikan perlawanan sengit. Pendukung Arema justru terbungkam setelah melihat tim kesayangannya tertinggal lebih dulu pada menit ke-14.

Gol ini berawal dari kesalahan bek Purwaka Yudi ketika sedang menguasai bola yang dapat direbut Herman Dzumafo, dan ujung tombak PSPS ini kemudian melepas tendangan ke April Hadi yang meneruskannya ke arah kotak penalti. Bola disambut tandukan tandukan striker M Isnaini.



Keunggulan PSPS ini tidak bertahan lama, karena Arema berhasil menyamakan kedudukan selang satu menit kemudian. Tendangan bebas Roman Chmelo diselesaikan lewat sundulan Noh Alam Shah.

Arema membalikkan keadaan di menit ke-34 ketika sontekan Noh Alam Shah menyambut tendangan bebas M Ridhuan tak bisa dijangkau Dede Sulaiman. Gol ini sempat diprotes pemain PSPS yang menganggap striker asal Singapura tersebut terlebih dahulu dalam posisi off-side.

Akis protes pemain PSPS ini membuat laga sempat terhenti beberapa menit. Pemain timAskyar Bertuah akhirnya mau melanjutkan pertandingan. Skor 2-1 ini bertahan hingga babak pertama usai.

Di babak kedua, Arema tidak menurunkan tempo permainan untuk memperbesar keunggulannya. Sedangkan PSPS yang mencoba untuk mengejar ketertinggalannya, mengalami kesulitan menekan pertahanan Arema.

Hasilnya, Noh Alam Shah mencetak hat-trick pada menit ke-52. Gol berawal dari tendangan bebas Chmelo yang disambut M Ridhuan. Pemain asal Singapura ini lalu melepaskan tendangan salto ke tiang jauh, dan selanjutnya disambut tandukan Noh Alam Shah. Kebobolan tiga gol membuat pelatih PSPS Abdurahman Gurning menarik keluar kiper Dede Sulaiman dan memasukkan Fance Haryanto.

Publik di Stadion Kanjuruhan kembali bersorak kegirangan setelah Noh Alam Shah mencetakquat-trick di pertandingan ini pada menit ke-71. Tandukan Noh Alam Shah tidak bisa dihadang Fance.

Lima menit sebelum pertandingan berakhir, PSPS mampu memperkecil ketertinggalannya setelah bek Arema Leonard Tupamahu melakukan gol bunuh diri. Gol ini terjadi ketika Leonard berusaha membuang bola liar di depan kotak penalti. Namun, bola justru bersarang di gawang Kurnia Meiga. Skor 4-2 ini bertahan hingga laga usai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar